Sabtu, 03 Maret 2012

Pengertian Airsoft Gun

Airsoft adalah sebuah olahraga atau permainan yang mensimulasikan kegiatan militer atau kepolisian, yang menggunakan replika senjata api asli yang disebut airsoft gun.
Pengertian Airsoft secara umum adalah kesenangan/hobby mengumpul kan atau mengkoleksi senjata tiruan (replika). Pada awalnya, kesenangan ini dimulai dari Amerika tetapi kemudian justru berkembang pesat di Jepang, Hongkong Taiwan dan Korea. Perkembangan pesat di Asia tersebut didukung oleh pesatnya perkembangan industri airsoft dan kolektor/hobbyist disana.
Dalam perkembangannya, airsoft berkembang hingga dapat meniru bentuk dan tekstur aslinya, dan juga memiliki ukuran yang identik (1:1) dengan senjata api sebenarnya.

Senjata mainan ini terbuat dari plastik kualitas tinggi. Pada perkembangannya senjata mainan yang dibuat menggunakan bahan ABS Resin/ABS Plastics dan juga menggabungkan asesoris dan part dari bahan logam. Bahkan, senjata mainan jenis terakhir telah tersedia dalam bentuk dan fitur yang full metal!!
Senjata mainan ini mulai dapat memuntahkan proyektil peluru tiruan yang terbuat dari plastik berukuran 6mm. Berbentuk bulat, dan memiliki berat mulai dari .10gr s/d .45gr. Peluru .10gr banyak digunakan pada senjata mainan type lama yang memiliki tenaga (power) yang kecil, sedangkan type peluru .10gr s/d .25gr adalah peluru yang lazim digunakan dengan senjata mainan yang beredar sampai saat ini.

JENIS-JENIS AIRSOFT :
  • Spring (pestol kaya waktu kita masi kecil yang setiap kali nembak harus dikokang)
  • LPEG (Low Power Elektrik Gun, pestol udah pake dinamo tapi masi gearbox plastik)
  • AEG (Automatic Elektrik Gun, pestol udah pake dinamo dan gearbox udah metal)
  • GBB (Gas Blow Back, biasanya hand gun dengan menggunakan Gas)
KODE ETIK AIRSOFT GUNNER
Dalam hal mengkoleksi dan bermain airsoftgun ada hal-hal yang tidak tertulis tapi patut ditaati bagi siapapun yang memiliki dan bermain airsoftgun di Indonesia, yaitu:
  • Tidak membawa-bawa airsoftgun secara terangan-terangan ataupun dibawa-bawa dalam kendaraan diluar keperluan dan kepentingan dalam mengkoleksi atau bermain airsoftgun (untuk diperbaiki, dibawa ke lokasi permainan, dan lain-lain).
  • Tidak menggunakan perlengkapan dan aksesories permainan di luar lokasi permainan.
  • Airsoftgun bukanlah alat bela diri, oleh karena itu tidak disarankan menggunakan airsoftgun untuk (dengan sengaja, diluar permainan) mencederai orang lain atau dimodifikasi dengan alasan keamanan kecuali ada daya paksa (overmacht) terhadap keselamatan jiwa.
  • Tidak menggunakan seragam, aksesories (perlengkapan), serta lambang yang berkaitan dengan lembaga Kepolisian Republik Indonesia dan Tentara Nasional Indonesia serta lembaga keamanan dan pertahanan lainnya di dalam wilayah hukum Republik Indonesia.
  • Menjaga nama baik BLACK CAT Airsoftgun Team dan komunitas airsoftgun di Indonesia.
  • Memahami dan mematuhi aturan dan norma-norma yang berlaku di lokasi permainan airsoftgun.
  • Tidak menyebut airsoftgun sebagai senjata, akan lebih baik bila menggunakan kata arsenal. Atau dengan menyebutkan berdasarkan jenis seperti rifle, pistol, SMG, dll. Hal ini demi menghindari adanya kesalahpahaman dengan pihak – pihak lain di luar komunitas airsoftgun.
PERLENGKAPAN
  • Arsenal airsoft Yaitu berupa replika senjata mainan itu sendiri baik Spring, LPEG, AEG atau GBB.
  • Peluru airsoft Peluru airsoftPeluru yang dipergunakan berbentuk bulat berbahan plastik padat dan biasa disebut BB (Ball Bearing). Ukuran butiran ini berdiameter 6 mm dengan berat bervariasi dari 0.12 gram sampai 0.25 gram.
  • Alat pengaman Alat pengaman terpenting berupa pelindung mata (gogle/mask), rompi tebal (vest), pelindung siku dan lutut, pelindung kepala.
  • Pakaian/BDU ( battle dress uniform ) yaitu pakaian yang menyerupai tentara atau militer lengkap dgn sepatu dan sarung tangan NON TNI & POLRI.
ATURAN MAIN
  • Pahami dan ikuti peraturan yang diberikan oleh Koordinator Lapangan / Capiten Regu atau yang dibagikan dalam bentuk cetakan kepada semua peserta saat briefing sebelum permainan dimulai. Jika ada yang tidak jelas harap ditanyakan langsung kepada Koordinator Lapangan / Capiten Regu.
  • Setelah masing-masing team masuk ke area permainan yang telah ditentukan, maka mulainya permainan dapat ditandai dengan bunyi peluit atau teriakan “Mulai” oleh Koordinator Lapangan / Capiten Regu atau salah satu anggota team.
  • Untuk mengoptimalkan waktu permainan, segera persiapkan diri, istirahat atau mengisi ulang amunisi (BB) untuk permainan berikutnya jika tereliminasi atau waktu permainan berakhir.
  • Peserta harus bertanggung jawab atas cedera yang diakibatkan secara langsung (direct injury) terhadap peserta lawan, penduduk lokal atau kerusakan yang dibuat terhadap property selama permainan berlangsung. Kecuali yang terjadi karena unsur kecelakaan/ketidaksengajaan, seperti terjatuh saat berlari atau terluka saat menerobos semak-semak.
  • Selama berada di Safety Zone, semua AEG harus berada dalam kondisi Trigger Safe (off), Magazine dilepas dan dilarang mengeluarkan tembakan selama permainan berlangsung.
  • Pemain, Marshal dan Pengamat wajib menggunakan pelindung mata (safety google) selama berada di area permainan yang sedang berlangsung, kecuali di Safety Zone.
  • Tidak diperkenankan berlindung dibelakang pemain yang telah kena tembak (tereliminasi) atau berbaur dengan yang bukan peserta permainan. Pemain yang melakukan hal tersebut jangan ditembak tetapi dilaporkan kepada Koordinator Lapangan / Capiten Regu.
PEDOMAN KESELAMATAN
  • Perlakukan AEG Anda seperti senjata sebenarnya. Dengan begitu, Anda dapat membiasakan diri untuk tidak membahayakan diri Anda maupun diri orang lain.
  • Jangan membiasakan meletakan jari Anda pada trigger/pemicu. Jauhkan jari dari trigger (diluar trigger guard) ketika tidak menggunakan AEG.
  • Jangan mengarahkan laras AEG Anda pada seseorang, hewan maupun sesuatu yang bukan sasaran yang harus Anda tembak.
  • Selalu kosongkan magazine AEG Anda bila tidak digunakan. Selain untuk alasan keselamatan, Anda dapat memperpanjang umur mekanik pegas yang ada dalam magazine.
  • Selalu lepaskan battery dari AEG Anda bila sedang tidak digunakan.
MAIN DENGAN AMAN
  • Selalu gunakan pengaman mata (safety goggle) yang cukup kuat agar tidak pecah saat tertembak atau masker tertutup (mask) untuk keselamatan mata Anda dari tembakan langsung maupun kemungkinan pantulan dari BB selama berada di area permainan.
  • Hindari penggunaan sun glasses atau kacamata biasa, karena bisa pecah jika terkena tembakan.
  • Jika google berembun, saat membersihkannya selalu posisikan tubuh Anda membelakangi area permainan.
  • Gunakan pakaian dan sepatu yang cocok untuk aktifitas outdoor (lengan panjang, celana panjang dengan bahan agak tebal).
  • Penggunaan sarung tangan, elbow & knee pad, sepatu militer (atau safety shoes industri) juga disarankan sebagai perlindungan sekunder terhadap tubuh anda.
  • Helm digunakan untuk melindungi kepala dan telinga. Bila terasa berat bisa digunakan balaclava. Pada CQB, Helm atau balaclava wajib digunakan untuk menghindari BB masuk ke dalam telinga.
  • Tidak diperkenankan menembak bagian leher ke atas sebagai sasaran tembak.
  • No blind shot (Dilarang menembak tanpa melihat sasaran).
  • Jika Anda tertembak, Anda dapat segera mengangkat kedua tangan Anda agar tidak ditembaki lagi (jika peraturan di tempat Anda mengharuskan Anda membawa peluit, tiuplah keras-keras), dan segeralah berjalan ke luar arena permainan yakni ke arah tempat perlindungan (safety zone) dengan tangan terus diangkat sampai ke tempat aman. Jika tidak, Anda dapat dikira sebagai pemain aktif dan ditembaki lagi.
  • Jangan menembak ke arah tempat perlindungan (safety zone) atau menembak pemain lain yang sedang membersihkan safety google-nya.
  • Ketika Anda berada di luar arena permainan, lakukan prosedur keamanan pribadi seperti dijelaskan di atas.
JENIS-JENIS KEGIATAN
Wargame
Kegiatan ini adalah kegiatan outdoor, dimana para peserta diharapkan berpakaian seperti tentara (army look) dengan baju lengan panjang dan celana panjang serta sepatu olahraga. Kegiatan ini harus dilakukan di areal yang steril dan tidak dilalui oleh orang awam yang tidak ikut serta dalam permainan ini. Kegiatan ini benar-benar menstimulasikan permainan perang-perang, dapat dilakukan maksimal dengan 30 orang, masing-masing 15 v 15 orang.

Tembak sasaran/reaksi
Kegiatan ini adalah kegiatan outdoor maupun indoor, dimana kegiatan ini menembak sasaran tidak bergerak yang telah ditentukan, kegiatan ini dapat dipakai sebagai latihan maupun diperlombakan.
egiatan ini adalah kegiatan outdoor, dimana para peserta diharapkan berpakaian seperti tentara (army look) dengan baju lengan panjang dan celana panjang serta sepatu olahraga. Kegiatan ini harus dilakukan di areal yang steril dan tidak dilalui oleh orang awam yang tidak ikut serta dalam permainan ini.

3 komentar: